Tarzan (1999)


SINOPSIS
Kisah Tarzan dimulai ketika sepasang suami istri dan bayi mereka selamat dari kebakaran kapal. Dengan menggunakan perahu sekoci, mereka mendarat di sebuah pulau di benua Afrika. Di pulau itu mereka mendirikan rumah di atas pohon di hutan dekat pantai untuk  bertahan hidup.
Sementara itu di kedalaman hutan ada kelompok gorilla yang dipimpin pejantan kuat Kerchak dan istrinya gorila betina Kala [yeah, walaupun digambarkan disney bahwa gorilla  monogami, we dont know about the real situation in the jungle about gorilla marriage :)))]. Pada suatu malam, bayi gorilla Kerchak dan Kala diterkam oleh macan tutul Sabor. Kemudian dalam suatu perjalanan  bersama kelompoknya, Kala mendengar tangisan bayi dari kejauhan yang mengusik naluri dan rasa penasarannya. Mengikuti suara bayi itu Kala menemukan sebuah rumah pohon. Di dalam rumah pohon itu, tampak senjata dan peluru berserakan serta barang-barang berantakan seolah baru saja ternjadi perkelahian dan penyerangan hebat. Tapak berdarah di lantai rumah menuntun Kala menemukan 2 sosok manusia yang sudah tidak bernyawa lagi, sebelum akhirnya ia menemukan sosok bayi yang sedang menangis tertutup selimut. Kala merasa dekat dengan bayi tersebut, seolah menemukan pengganti bayinya yang mati. Tiba-tiba dari atap Sabor si macan tutul menerkam mereka. Berhasil menghindar, Kala membawa bayi manusia itu dan melarikan diri hingga lolos dari maut.  Bayi yang ia selamatkan itu dibawanya ke kelompoknya dan dinamai Tarzan dalam bahasa kera. Meski  menginjinkan Tarzan dibawa bergabung dalam kelompoknya, Kerchak tidak mengakuinya sebagai anak dan ia hampir selalu bersikap keras pada Tarzan yang ia anggap mahluk asing.
Tarzan hidup dan dibesarkan sebagai gorilla, berjalan, makan, menggelantung, berbicara dan merangkak seperti gorila. Ia sering ditemani sahabatnya gorila lincah Terk dan gajah penakut Tantor. Selain pandai berenang dan menirukan suara binatang hutan lain, Tarzan yang memang merupakan homo sapiens ini juga semakin cerdik dan berani. Selain kemampuannya berjalan cepat, menghindari pemangsa dan  menyusuri pepohonan tinggi, Tarzan juga belajar membuat senjata dari mengamati badak yang menyisir pohon dengan cula. Senjata ala manusia ini akhirnya berperan penting ketika suatu hari kelompok gorila diserang tiba-tiba oleh macan tutul Sabor. Meski awalnya kewalahan pada akhirnya Tarzan-lah yang berhasil mengalahkan dan membunuh Sabor, yang sebelumnya sudah melukai Kerchak. Karena kepahlawannya, Kerchak mengakui loyalitas Tarzan, sementara Tarzan dengan rendah hati tetap menghormati Kerchak sebagai pemimpin kelompok.
Suatu ketika seorang gadis dari Inggris, Jane Porter dan ayahnya Professor Porter yang sama-sama peneliti binatang datang ingin menemukan dan berinteraksi kelompok gorila di hutan itu. Mereka ditemani oleh penjaga bernaluri pemburu bernama Clayton. Di dalam hutan mereka terpisah, dan Jane bertemu kawanan monyet babun yang mengejarnya. Saat itulah Tarzan untuk pertama kali dalam hidupnya melihat manusia selain dirinya, dan ia membantu Jane melarikan diri. Sejak pertemuan itu Jane sangat terkesan dengan Tarzan, manusia yang berbicara bahasa primata serta memimpin kawanan gorila. Jane lalu menunjukkan banyak hal mengenai peradaban manusia kepada Tarzan, sekaligus mengajarinya berkomunikasi dengan bahasa manusia. Ketika waktunya tiba Jane dan ayahnya harus meninggalkan pulau, Tarzan yang merasa kehilangan kemudian mengajak Jane dan ayahnya mengunjungi tempat tinggal kawanan gorila, dengan tujuan agar Jane tetap tinggal. Tidak disangka Clayton mengkhianati mereka dan memanfaatkan kesempatan untuk menyerang dan menangapi gorila-gorila untuk dibawa ke kapal. Bagaimana Tarzan menyelamatkan kelompoknya, mengalahkan gerombolan Clayton, dan apakah Jane akan memilih menemani Tarzan di hutan atau kembali ke Inggris? Baiknya disimak langsung dalam animasi kedua dari Disney yang bercerita tentang anak manusia yang dibesarkan hewan di hutan. SUMBER

Powered by Blogger